WINTER IN LOVE
(chapter 6) and
MORNING
Udara
diSeoul terasa dingin menusuk tulang..banyak warga berlalu lalang berangkat ke Gereja
dengan menggunakan jaket yang tebal..suasana natal masih sangat terasa hari
ini...hawa dingin ini juga membuat sebagian orang malas untuk bangun dan malah
mengeratkan selimutnya tak terkecuali sepasang pengantin baru yang telah
melakukan malam pertama semalam
Chanyeol
tengah mengamati wajah cantik baekhyun dan mengelusnya..betapa ia menyukai
bentuk wajah baekhyun yang bulat dengan pipi yang bulat juga terlihat
mengemaskan ditambah bibir yang mungil dan mata yang lentik dan bening
“eunghh”
baehyun terlihat terusik dalam tidurnya
“baby
smurf gak mau bangun..gak berangkat kuliah”
“dingin
giant”
“dingin?
Sini aku peluk” chanyeolpun memeluk baekhyun dan sama2 mengeratkan
selimutnya.baekhyun sangat merasa ngaman ia sedikit bergerak menyamankan posisi
namun pergerakannya itu malah membuat pinggul dan pantatnya berdenyut sakit
membuatnya merintih
“aawwhh..aissshh”
“gwaenchana
baekkie”
“pinggangku
sakit yeol”
Sungguh
kegiatan semalam selain menguras tenaga juga menguras kesehatannya...seluruh
badan baekhyun terasa ngilu apa lagi dibagian bawahnya
“aigoo
mianhae aku menyakitimu”
“jangan
salahkan dirimu yeol ini bukan salah siapa2”
“istirahatlah..apa
perlu kupanggil dokter”
“tidak
yeol cukup kau ada disini aku merasa lebih baik”
“saranghae
“
“nado”
Chanyeol
semakin mengeratkan pelukannya dan itu malah membuat pinggang baekhyun terasa
dihimpit
“aahhkk..aissshh
sakit yeol jangan kau sentuh”
“mian
baby”
“yeol
bantu aku berdiri”
“kau
mau apa”
“aku
mau mandi..lihat badanku lengket dan basah”
“tapi
kau kan masih sakit”
“aku
bukan anak kecil yeol”
"baiklah
pelan-pelan ne”
Chanyeol
membantu istrinya itu berdiri namun apa yang terjadi baekhyun malah terjatuh
“tuh
kan gak bisa jalan..sini biar aku gendong”
“gomawo
yeol”
Chanyeol
menggendong baekhyun hingga sampai di kamar mandi..chanyeol mendudukan istrinya
diatas closet
“gomawo..jangan
lupa tutup pintu ne” ucap baekhyun sambil membuka kancing piamanya
Glekk
Suara
itu terdengar dari tengorokan chanyeol sepertinya ia mulai tergoda dengan leher
dan pundak sang istri yang kini sudah terekspos..merasa chanyeol masih disitu
baekhyun segera bertanya
“ada
apa yeol? kenapa masih disitu?”
“a..aku..eumm
aku..”
Chanyeol
langsung mendekati baekhyun
“yak
ada apa denganmu”
“satu
saja”
“satu
apanya”
“biarkan
aku memberimu satu tanda disini” chanyeol menunjuk leher baekhyun
“mwo?”
“kumohon”
Dari
nadanya chanyeol seperti tidak tahan lagi
“b...baiklah”
Tanpa
babibu segera ia lahap tanpa sisa leher baekhyun ia memegang perut baekhyun dan
mengelus punggungnya..
“eungghh”
erang baekhyun membuat chanyeol smakin buas kini cumbuannya tak hanya dileher
namun turun menuju pundak dan dada baekhyun..baekhyun merasakan firasat
buruk..mungkin jika diteruskan chanyeol tidak bisa berhenti
“ahh..eunghh,,chan..yeollhhh..berhentihh”
“apa
sayang kau mengganguku”
“kau
bilang satu kenapa banyak”
“hehehe
aku kelepasan”
“kau
kurang dengan yang semalam eo?”
“mana
pernah orang puas denganmu yang nikmat dan menggairahkan ini”
Plukk
Baekhyun
menjitak kepala chanyeol
“aw
appo”
Ringis
chanyeol
“jangan
berkata menjijikan seperti itu memangnya aku ini apa hah?”
“mian
baby”
“sekarang
cepatlah kau keluar aku mau mandi”
“aku
juga mau mandi”
“iya
nanti..gantian”
“ayo
kita mandi bersama”
“tidakkkkk”
Teriak
baekhyun dan chanyeol segera keluar dari kamar mandi
“aduh
telingaku bisa2 budeg nih”
Kata
chanyeol mengucek-ucek kupingnya
“istriku
itu memang luar biasa” katanya tersenyum
namun saat ia ingin meninggalkan kamar mandi ia mendengar suara
gemericik air dari dalam juga ia mendengar baekhyun tengah bernyanyi kecil
didalam
Chanyeolpun
menempelkan telinganya yang panjang itu pada daun pintu..bayangan chanyeol
sudah aneh-aneh sekarang..sungguh baekhyun telah membuatnya lupa daratan.
“ahh..asss”
desis chanyeol dengan fantasinya
Ceklek
Baekhyun
membuka pintu dan alangkah terkejutnya ia saat meliat chanyeol masih disitu
“yak
chanyeol-aah kenapa kau masih disini sih tidak capek apa berdi.....eummpphh”
Chanyeol
yang sedari tadi gemas dengan bibir baekhyun segera ia melumatnya ia memeluk
tubuh mungil baekhyun mendorongnya hingga menatap dinding..baekhyun sangat
terkejut.ada apa dengan suaminya itu?
“eungghh..chan-ah..ahmmm..”
Chanyeol
mengunci tubuh istrinya itu tanpa menghentikan ciumannya barang sedetikpun..ia
sangat kecanduan dengan bibir istrinya yang terasa sangat manis dan memabukan
“eunghh..chanyeol-ah..hentikanhh..ahh”
Chanyeol
bukannya berhenti malah semakin gila..baekhyun kualahan mengimbangi suaminya
yang sangat tanguh itu
Chanyeol
kini mulai menggeser tubuh istrinya keranjang dan menidurkannya namun tak semua
badan baekhyun ada dikasur melainkan hanya setengah yaitu dari kepala hingga
pinggangnya sedangkan dari puinggang sampai kakinya menjulur dilatai bisa
dibilang menggatung dilantai
Chanyeol
meraba semua lekuk tubuh baekhyun ia melepas baju handuk baekhyun hingga
menampakkan dadanya yang putih mulus walau masih ada sedikit bercak merah
disana sini akibat kegiatannya semalam.
Sretttt
Baekhyun
melepas paksa ciumannya karna ia benar2 membutuhkan oksigen
“neo
micheoseo..ada apa denganmu chanyeol-ah”
“you
make me crazy baby”
Chanyeol
tersenyum jail pada baekhyun tepatnya tersenyum mesum
“mwoya”
kata baekhyun
“ayo
kita bermain lagi baby”
“shireo...ini
saja masih sakit eoh..sudah sana menyingkir dari tubuhku”
Brukk
Baekhyun
mendorong chanyeol dengan sekuat tenaga hingga chanyeol terjatuh dilantai
“istriku
ini kasar sekali sih”
“itu
deritamu”
Baekhyun
keluar kamar sambil membawa beberapa baju..ia berniat untuk ganti baju dikamar
tamu saja ia tak menjamin dengan adanya chanyeol
“sayang
mau kemana..”
“ganti
baju”
“disini
kan bisa”
“aku
tidak mau, disini ada macan keaparan bisa2 aku habis dimakannya” ucap baekhyun
menyindir chanyeol
Kini
chanyeol dan baekhyun sedang ada di ruang makan,mereka sedang sarapan pagi dan
melupakan kejadian tadi pagi yang menurut baekhyun tidak masuk akal,,suasana
kala itu sangat romantis chanyeol tak henti-hentinya mengucapka kata2 yang bisa
membuat pipi baekhyun merah merona
“baekhyun”
“hemm”
“aku
tak menyangka...bahwa kita akan jadi seperti ni “
“maksudmu”
“yah
kau tahu kita baru kenal dalam 2 hari tiba2 kita sudah menjadi sepasang suami
istri”
“kau
bahagia”
“tentu
saja aku sangat bahagia bisa bertemu orang secantik dirimu”
“kau
pikir aku wanita”
“tapi
kau lebih cantik dari wanita”
“gombal
ihh”
Hening
lagi.....
“aku
juga tak menduga bahwa musim dingin yang sangat kubenci i ni ternyata membawa
sebuah keajaiban”
“keajaiban?
Maksudnya?”
“aku
bertemu seseorang yang sangat kucintai dibulan Desember dan saat musim dingin
yang mana aku sangat membencinya”
“lalu”
“aku
harus bersyukur pada tuhan..bertahun tahun dan bermusim musim aku menunggu
seseorang yang mengetarkan hatiku....” ia menjeda kalimatnya dan menatap
chanyeol dengan dalam “namun baru sekarang disaat ini musim dingin ini tuhan
mengantarkan orang itu kepadaku aku sangat bahagia”
Chanyeol
tersenyum
“kemarilah”
kata chanyeol dan baekhyun-pun menghampiri chanyeol “duduklah” chanyeol menepuk
pahanya menyuruh baekhyun mendudukinya
“kau
tahu....” kata chanyeol “ hari natal yang identik dengan salju telah
mengantarkan kita menuju kebahagiaan,memberi sebuah rasa yang menyenangkan..aku
ingin selalu bersamamu byun baekhyun” chanyeol membelai pipi baekhyun
Tukk
Baekhyun
menempelkan dahinya pada dahi chanyeol sehingga mereka dapat merasakan hembusan
nafas masing2 pasangan membuat hati berdebar-debar dan membuat darah
berdesir-desir
“park
cahnyeol aku tak bisa mengatakan bagaimana lagi perasaanku..aku hanya bisa
berkata ‘aku mencintaimu’”
“aku
juga mencintaimu lebih dari yang kau tahu” chanyeol menempelkan tangan kananya
pada tangan kiri baekhyun dan mengangkatnya keatas kemudian ia menyelipkan
jemarinya pada jemari lentik baekhyun dan chanyeol pun juga semakin mengeratkan
pelukannya pada pinngang ramping baekhyun
Sepersekin
detik kemudian wajah mereka mulai mendekat perlahan..awal mereka hanya
menempelkan hidung mereka lalu mulai bergerak lagi hingga 2 bibir itu saling
menyatu.chanyeol tak berniat untuk melumat bibir baekhyun ia hanya ingin
merasakan sensasinya,ia ingin baekhyun tahu bahwa dirinya sangat mencintai
baekhyun setulus hatinya.
Baekhyun
memejamkan matanya.tangan sebelah kananya ia sampirkan dipundak
chanyeol...setelah lama akhirnya chanyeol mengerakkan bibirnya yang dibalas
dengan mulus oleh baekhyun..ciuman manis dan memabukan itu berubah menjadi
panas baekhyun mulai mengeliat diatas pangkuan chanyeol..
Namun
tiba2
“HYUNG
ak......u” kata sehun shock dengan apa yang ia lihat tubuhnya mematung ditempat
saat melihat adegan hyungnya yang membangkitkan gairah itu
Segera
baekhyun melepas pagutannya bersama chanyeol dan menoleh kesumber suara
“se...sehun..se..sejak
kapan?” kata bekhyun dngan muka memerah
“baru
saja hyung..maaf aku menggangu”
“kenapa
tidak ketuk pintu dulu”
“aku
sudah mengetuk pintu berulang-ulang hyung aku sudah berdiri diluar sudah hampir
setengah jam kemudian
aku membuka pintunya dan ternyata tidak dikunci jadi kupikir kalian sedang bersantai lagipula ini masih pagi”
aku membuka pintunya dan ternyata tidak dikunci jadi kupikir kalian sedang bersantai lagipula ini masih pagi”
“ada
apa sehun-ah pagi2 sudah kemari” tanya baekhyun..namun kemudian ia tersadar
kalau posisinya masih menduduki paha chanyeol ia pun bangkit dari dudknya
membuat chanyeol kecewa
“ini
hyung aku membawa barang2 entah apa ini aku juga tak tahu ahjumma yang
menyuruhku hari ini ahjussi dan ahjumma tidak bisa menjenguk kalian karna harus
ke London” sehun meletakkan barang2 itu dilantai
“managemen
memberi kabar secara mendadak jadi mereka tidak sempat berpamitan
denganmu..mereka semalam menelpon tapi sepertinya kalian sedang sibuk” seakan
tahu apa arti ‘sibuk’ dari sehun tadi chanyeol dan baekhyun saling melempar
pandang dan gugub
“oh
begitu terimakasih sehu-ah”
“oh
ya untukmu juga chanyeol hyung appa dan ummamu pergi ke Cina untuk suatu
keperluan dipersahaan jadi mereka juga tidak bisa kemari “
“ah
ya gomawo ne”
“aku
harus segera berangkat ke kampus atau pak jung menghukumku lagi”
“tunggu
aku sehun-ah aku juga mau kekampus”
“kalian
kan baru menikah..aku sudah memberikan surat konpensasi kepada pak
young..kalian cuti 2 minggu” sehun mengacungkan 2 jari tangan kanannya
“jinjja?”
“ne..sudah
dulu ne hyung...semoga kalian selalu bahagia dan bersenang-senanglah.lanjutkan
kegiatan kalian yang tertunda tadi..annyeong”
Sehun
segera melesat pergi
“ha..umma
sama appa selalu begitu”
“maklumilah
sayang umma dan appa kita itu bukan orang yang biasa mereka luar biasa”
“ne
kau benar”
“oh
ya baby bagaimana kalau waktu dua minggu ini kita manfaatkan untuk bulan madu”
“bulan
madunya kan sudah semalam..”
“iya
tapi..bulan madu gak afdol kalu gak berlibur”
“aigoo
chan-ah udara sangat dingin kau mau mengajakku kemana.pasti Eropa kan? Aku
tidak mau lebih baik disini”
“bener
nih”
“iya
chanyeolku sayang..jangan suka menghamburkan uang”
“baiklah
kajja kita pergi berbelanja untuk keperluan kita”
“ne”
Merekapun
pergi menuju mall membeli perabotan rumah dan bahan2 pangan...
Ha..mereka
harus berterimakasih pada tuhan karena telah menciptakan musim dingin dan
natal....karna musim dingin ini baekhyun menemukan cinta sejatinya dan chanyeol
menemukan pujaan hatinya
cinta tak harus sudah mengenal satu sama lain sejak lama kan..cinta itu tumbuh dalam satu luapan..cinta muncul dalam satu detik..jika sudah memutuskan maka jadilah cinta itu berbuah emas yang nantinya akan menjadi sesuatu yang membahagiakan.
cinta tak harus sudah mengenal satu sama lain sejak lama kan..cinta itu tumbuh dalam satu luapan..cinta muncul dalam satu detik..jika sudah memutuskan maka jadilah cinta itu berbuah emas yang nantinya akan menjadi sesuatu yang membahagiakan.
Baekhyun
dan chanyeol sudah berjanji dihadapan tuhan untuk saling menjaga cinta mereka
satu sama lain......dan selesailah sudah kisah mereka dan mungkin 1-2 tahun
lagi baekyeol akan menimang seorang anak yang lucu..karana jujur saja satu
rahasia ini sulit untuk diterima akal sehat..kalian tahu apa?...yup baekhyun
diberi anugrah dari tuhan bahwa didalam perutnya ada rahim yang siap dibuahi..maka
dari itu mungkin chanyeol ingin mengetes apakah baekhyun memang bisa
hamil..maka mereka melakukan hubungan suami istri setiap malan..ingat! setiap malam
“hoeks...ughh”
Baekhyun
yang tengah makan es krim bersama chanyeol diruang tv tiba2 merasa mual dan
pusing iapun berlari menuju toilet
“ada
apa sayang..kau baik –baik saja”
“entahlah..perutu
seperti diaduk-aduk dan kepalaku pusing chanyeol”
“jangan2
kau hamil”
“mungkin,
aku tidak tahu” wajah baekhyun sudah pucat sekarang
“ayo
kita kedokter”
“ne”
.
.
.
“bagaimana
dok?” tanya chanyeol
“selamat
istri anda hamil 2 minggu”
“benarkah
dok”
“iya
ini sungguh keajaiban jarang loh pria hamil..jaga dia baik2” dokter itu menepuk
bahu chanyeol
“pasti
dok”
Chanyeol
menggengam jemari baekhyun dengan erat dan saling melempar senyum
.
.
.
“dia
akan melengkapi kebahagiaan kita sayang” ucap chanyeol mengusap-usap perut
baekhyun yang masih rata
“ne”
“gomawo
baby”
“untuk
apa”
“kau
begitu banyak memberiku kebahagiaan”
“itu
memang tugasku”
“mari
beri tahu umma dan appa”
“ne”
AND
Tidak ada komentar:
Posting Komentar